Mengerti Bisnis Franchise: Arti, Cara Kerja, dan Keuntungannya!

6 menit baca

Apakah Anda ingin memulai usaha dalam waktu dekat? Mungkin Anda bisa mempertimbangkan untuk memulai bisnis franchise. Di sini, Anda akan belajar tentang apa itu bisnis franchise, bagaimana cara memulainya, serta trik strategi pemasaran terbaik meningkatkan bisnis Anda. 

Apa Itu Bisnis Franchise? 

Bisnis franchise adalah bentuk kerja sama usaha antara pemilik merk dagang, produk, atau sistem operasional dengan pihak yang mendapatkan izin untuk pemakaian merek, produk, serta sistem operasional tersebut dalam menjalankan sebuah usaha. 

Dalam bisnis franchise, pihak yang memberi franchise disebut franchisor, sedangkan pihak yang menerima waralaba disebut franchisee.

Salah satu keuntungan utama dari bisnis franchise adalah memanfaatkan merek dagang yang sudah dikenal di pasaran. Dengan membeli franchise, Anda dapat memanfaatkan reputasi dan pengaruh merek yang telah mapan untuk memperoleh pelanggan lebih cepat dibandingkan dengan memulai bisnis dari awal. 

Selain itu, franchisee juga mendapatkan dukungan dari franchisor, termasuk pelatihan, sistem operasional yang teruji, serta panduan dalam menjalankan bisnis waralaba terkait.

Baca Juga: Sistem Franchise: Panduan Lengkap untuk Memulai Bisnis Waralaba

Cara Kerja Bisnis Franchise

Anda akan berperan sebagai franchisee setelah membayar royalti dan biaya awal kepada franchisor. Nantinya, Anda diwajibkan membayar sejumlah biaya seperti biaya awal dan royalti sesuai syarat dan ketentuan dari pemberi waralaba. Keuntungan yang diperoleh sepenuhnya adalah milik Anda tanpa perlu bagi hasil dengan pemilik franchise. Namun, ada juga franchise yang masih mematok sistem bagi hasil kepada pemegang franchise. 

Ada dua bentuk bisnis waralaba. Pertama, pemilik franchise melisensikan atau menjual hal untuk memakai merek dagang tertentu kepada mitra yang akan bergabung. 

Kedua, franchise dengan format bisnis yakni pemilik franchise akan menyediakan dukungan dan layanan kepada Anda sebagai pemegang franchise. Namun, umumnya, bisnis waralaba justru menggabungkan dua bentuk bisnis tersebut untuk memaksimalkan penjualan produk bagi para mitranya. 

Baca Juga: 7 Rekomendasi Franchise Minuman Kekinian, Modal 1 Jutaan Saja!

Kelebihan dan Kelemahan Bisnis Franchise

Franchise merupakan salah satu alternatif bagi Anda yang baru ingin memulai sebuah bisnis. Apalagi, opsi ini sangat cocok bagi Anda yang tidak memiliki waktu untuk membangun bisnis.

Kelebihan Bisnis Franchise

Bagi franchisor atau pemilik bisnis, franchise merupakan salah satu cara cepat untuk mengembangkan dan memperluas jaringan usaha. Berikut keuntungan bisnis franchise bagi pemiliknya!

1. Merek yang Terkenal: Mendapatkan manfaat dari popularitas dan pengakuan merek yang sudah mapan.
2. Model Bisnis yang Teruji: Menggunakan model bisnis yang telah terbukti sukses dan dapat diandalkan.
3. Dukungan dan Pelatihan: Mendapatkan dukungan dan pelatihan dari pemilik waralaba untuk membantu dalam menjalankan bisnis.
4. Keuntungan Ekonomi: Memiliki akses ke skala ekonomi melalui pembelian kolektif dan negosiasi yang lebih baik.
5. Riset Pasar: Mendapatkan akses ke riset pasar yang komprehensif yang membantu dalam mengidentifikasi peluang dan permintaan pasar.
6. Bantuan Pemasaran: Mendapatkan bantuan dalam strategi pemasaran dan promosi untuk memperluas basis pelanggan.
7. Konsistensi Operasional: Menerapkan proses operasional yang konsisten dan terstandarisasi di semua lokasi waralaba.
8. Rantai Pasokan yang Terorganisir: Memiliki akses ke rantai pasokan yang terorganisir dan dapat diandalkan untuk memastikan ketersediaan produk.
9. Dukungan Komunitas: Menjadi bagian dari jaringan komunitas waralaba yang dapat memberikan dukungan dan kolaborasi.
10. Potensi Pertumbuhan: Dapat memanfaatkan peluang ekspansi di berbagai lokasi dan pasar yang berbeda untuk pertumbuhan bisnis yang lebih cepat.

Kekurangan Bisnis Franchise

Tidak ada bisnis yang cuan alias untung seratus persen. Ada banyak faktor risiko dan kekurangan dari bisnis franchise. Berikut beberapa di antaranya!

1. Biaya Awal yang Tinggi: Memerlukan investasi awal yang signifikan untuk membeli hak waralaba.
2. Pembayaran Royalti: Harus membayar royalti secara teratur kepada pemilik waralaba berdasarkan pendapatan.
3. Keterbatasan Kreativitas: Tergantung pada panduan dan kebijakan yang ditetapkan oleh pemilik waralaba, yang dapat membatasi kreativitas dan inovasi.
4. Ketergantungan pada Pemilik Waralaba: Tidak memiliki kontrol penuh atas bisnis, karena masih tergantung pada keputusan dan arahan pemilik waralaba.
5. Persaingan Internal: Mungkin bersaing dengan waralaba lain yang dimiliki oleh pemilik yang sama di daerah yang sama.
6. Terbatas pada Wilayah Tertentu: Biasanya terikat pada wilayah operasional yang ditentukan oleh pemilik waralaba.
7. Pembatasan Produk dan Pemasok: Terbatas pada produk dan pemasok yang telah ditentukan oleh pemilik waralaba.
8. Pembagian Keuntungan: Harus membagi keuntungan dengan pemilik waralaba sesuai dengan perjanjian.
9. Ketidakpastian Perpanjangan Kontrak: Ada risiko bahwa kontrak waralaba tidak akan diperpanjang setelah berakhir.
10. Terkait dengan Reputasi Pemilik Waralaba: Jika pemilik waralaba terlibat dalam skandal atau masalah hukum, bisnis waralaba dapat terpengaruh negatif.

Miliki Bisnis Franchise Secara Terjangkau Mulai 10 Juta Saja

Ingin memiliki bisnis franchise dengan modal minimal Rp10 juta? Bisa banget! Anda dapat berinvestasi melalui platform securities crowdfunding Bizhare. Di sini, Anda bisa membeli saham atau sukuk pada outlet bisnis UMKM dan waralaba atau kemitraan lainnya. Nantinya, Anda akan mendapatkan dividen sesuai dengan porsi kepemilikan pada bisnis tersebut. Kerennya, kepemilikan saham atau sukuk berlaku selama bisnis berjalan. 

Baca Lengkap: Skema Investasi Bisnis & Pendanaan di Bizhare, Aman & Transparan!

Dalam menghadapi peluang investasi yang menarik, tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan investasi dalam saham atau sukuk franchise melalui platform crowdfunding Bizhare. 

Contoh Franchise Kuliner

Bisnis franchise kuliner menjadi salah satu pilihan yang menjanjikan bagi mereka yang ingin memulai usaha. Apalagi, usaha waralaba kuliner seperti makanan punya potensi keuntungan yang besar dan cepat balik modal. Berikut rekomendasi franchise yang bisa Anda pilih di tahun 2023.

1. Sour Sally

Sour Sally adalah franchise minuman black yoghurt yang telah terbukti sukses dan populer di Indonesia. Kelebihan dari franchise ini adalah produk yang sehat dan lezat dengan beragam varian rasa yang menarik. 

Selain itu, Sour Sally juga memiliki branding yang kuat dan strategi pemasaran yang efektif. Anda bisa memiliki franchise Sour Sally mulai dari Rp1 juta saja melalui Bizhare. Ketahui info ketersediaan bisnisnya pada button di bawah ini.

Cek Detail Bisnis

2. Pempek Farina

Jika Anda tertarik dalam bisnis kuliner, franchise Pempek Farina bisa menjadi pilihan yang menarik. Pempek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan tenggiri dan tepung sagu. 

Kelebihan dari franchise ini adalah produk yang lezat dan unik, dengan berbagai varian pempek dan saus yang menggugah selera. Anda bisa memiliki franchise Pempek Farina mulai dari Rp1 juta saja melalui Bizhare. Ketahui info ketersediaan bisnisnya pada button di bawah ini. 

Cek Detail Bisnis

3. Foresthree

Franchise Foresthree adalah bisnis coffee shop dan tempat makan yang menawarkan pengalaman unik dalam menikmati kopi dan makanan. Kelebihan dari franchise ini adalah suasana kedai yang nyaman dengan desain yang menarik dan nuansa alam yang menyegarkan.

Anda bisa memiliki franchise Foresthree mulai dari Rp1 juta saja melalui Bizhare. Ketahui info ketersediaan bisnisnya pada button di bawah ini. 

Cek Detail Bisnis

4. Zenbu

Jika Anda tertarik dalam bisnis makanan Jepang, franchise Zenbu bisa menjadi pilihan yang menarik. Zenbu adalah restoran Jepang yang menghadirkan berbagai hidangan seperti sushi, sashimi, ramen, hingga Mozaru. 

Kelebihan dari franchise ini adalah kualitas bahan baku yang segar dan autentik, serta pengalaman makan yang berkesan. Anda bisa memiliki franchise Zenbu mulai dari Rp1 juta saja melalui Bizhare. Ketahui info ketersediaan bisnisnya pada button di bawah ini. 

Cek Detail Bisnis

5. Coffee Toffee

Coffee Toffee adalah franchise kopi yang telah dikenal di Indonesia. Kelebihan dari franchise ini adalah kualitas kopi terbaik yang diambil dari berbagai wilayah di Indonesia, ditambah berbagai pilihan menu kopi yang menggugah selera. 

Prospek pasar untuk bisnis kopi selalu menjanjikan, karena minuman kopi merupakan minuman favorit banyak orang dan budaya minum kopi semakin berkembang di Indonesia. Anda bisa memiliki franchise Coffee Toffee mulai dari Rp1 juta saja melalui Bizhare. Ketahui info ketersediaan bisnisnya pada button di bawah ini. 

Cek Detail Bisnis

Contoh Franchise Retail Minimarket

Bisnis retail minimarket melibatkan penjualan barang atau jasa kepada konsumen dalam jumlah satuan atau eceran. Usaha ini juga tersedia dalam bentuk franchise dengan keuntungan yang menjanjikan. Berikut beberapa di antaranya!

1. Alfamart

Alfamart adalah salah satu jaringan minimarket terbesar di Indonesia. Kelebihan dari franchise Alfamart adalah brand yang sudah terkenal dan memiliki sistem operasional yang teruji. 

Dengan membuka franchise Alfamart, Anda akan mendapatkan dukungan penuh dalam hal manajemen stok, promosi, dan pengelolaan keuangan. Anda bisa memiliki franchise Alfamart mulai dari Rp1 juta saja melalui Bizhare. Ketahui info ketersediaan bisnisnya pada button di bawah ini.

Cek Detail Bisnis

2. Alfamidi

Selain Alfamart, Alfamidi juga merupakan salah satu jaringan minimarket yang populer di Indonesia. Kelebihan dari franchise Alfamidi adalah konsep toko yang lebih kecil dan lebih fleksibel dalam penempatan lokasi. 

Selain itu, Alfamidi juga menawarkan produk-produk kebutuhan sehari-hari dengan harga yang kompetitif. Anda bisa memiliki franchise Alfamidi mulai dari Rp1 juta saja melalui Bizhare. Ketahui info ketersediaan bisnisnya pada button di bawah ini. 

Cek Detail Bisnis

Contoh Franchise Energi Pengisian Bahan Bakar

Mengutip dari berbagai sumber, franchise SPBU Pertamina memiliki 2 jenis, yaitu reguler dan mini (Pertashop). Biaya tertinggi adalah SPBU reguler adalah Rp5-8 miliar, sementara itu untuk SPBU mini berkisar antara Rp250-500 juta.

Menariknya, Anda bisa memiliki franchise SPBU mulai dari Rp1 juta saja melalui Bizhare. Ketahui info ketersediaan bisnisnya pada button di bawah ini.

Cek Detail Bisnis

Sebenarnya masih banyak brand franchise di masing-masing industri bisnis, Anda bisa melakukan riset secara in-depth mengenai sektor-sektornya dengan mengeklik artikel Bizhare Media di bawah ini. 

Baca Lengkap: 10 Bisnis Franchise di Bawah Rp5 Juta, Auto Cuan!

Dalam bisnis franchise, peluang untuk meraih kesuksesan tampaknya tak terbatas. Selain itu, franchise memberikan kesempatan bagi para pengusaha untuk memanfaatkan merek yang sudah dikenal dan memiliki sistem yang teruji.