13 March 2024
4 menit baca

13 Tips Mengelola Uang THR Agar Tidak Cepat Habis dan Sia-Sia

4 menit baca

 

Mendapatkan uang THR adalah dambaan setiap pekerja jelang hari raya. Sayangnya, banyak orang jadi khilaf dan menghambur-hamburkan THR-nya untuk banyak hal yang tidak perlu. Mengatasi perilaku ini, perlulah Anda menahan diri dan menerapkan tips mengelola uang THR di sini. Jangan sampai habis dan terbuang sia-sia!

 

  1. Buat Anggaran Keuangan

 

Sebelum memulai pengelolaan uang THR, pertama-tama Anda harus membuat anggaran keuangan yang jelas. Anggaran ini harus mencakup semua pemasukan dan pengeluaran, termasuk THR sendiri. 

 

Harapannya dengan membuat anggaran, Anda dapat memperkirakan berapa banyak uang yang bisa disisihkan untuk tabungan, investasi, dan keperluan lainnya. Perhitungkan dengan teliti agar bisa terbagi sama rata. Untuk panduan perencanaannya bisa Anda baca lebih lengkap pada artikel di bawah ini.

 

Baca Juga: Panduan Membuat Perencanaan Keuangan Pribadi

 

  1. Sisihkan Uang THR untuk Ditabung

 

Setelah membuat anggaran, Anda bisa mulai menyisihkan sebagian uang THR untuk ditabung. Menabung merupakan salah satu cara untuk mempersiapkan masa depan dan menghindari terjadinya kekurangan keuangan di kemudian hari. 

 

Nantinya, Anda perlu menentukan jumlah uang yang ingin ditabung. Jangan lupa, alokasikan dana yang sama secara konsisten tiap bulannya. Tujuannya agar Anda bisa punya cadangan tabungan yang cukup aman.

 

  1. Tahan Diri untuk Belanja Barang Tidak Penting

 

Tips mengelola uang THR agar tidak cepat habis dan sia-sia selanjutnya adalah menahan diri. Betul, Anda harus menahan hasrat untuk membeli barang-barang yang tidak penting. Poin ini masih jadi kelemahan banyak orang, loh. 

 

Bizhare sarankan Anda untuk berfokus pada pengeluaran yang penting saja, misalnya pembayaran cicilan rumah, listrik, utang, dan sebagainya. Jangan membeli barang hanya karena sedang tren atau terbujuk rayu teman sebaya.

 

  1. Beli Barang-Barang yang Diimpikan Sejak Lama

 

Nah, jika Anda memang sudah menginginkan suatu barang dan benar-benar membutuhkannya, sebaiknya Anda membelinya menggunakan uang THR. Pastikan barang tersebut memang sepenting dan seberharga itu.

 

Akan lebih baik jika barang itu memang sudah masuk dalam anggaran pengeluaran Anda pada bulan-bulan sebelumnya. Alhasil, pengeluarannya akan nampak terencana, bukan hanya impulsif semata.

 

  1. Alokasikan untuk Investasi

 

Nah, ini yang paling penting. Selain menabung, mengalokasikan sebagian uang THR untuk investasi juga merupakan pilihan yang bijak. Investasi dapat membantu memperbesar kekayaan di masa depan. 

Meskipun begitu, pastikan bahwa jenis investasi yang dipilih sesuai dengan kemampuan dan tingkat risiko yang diinginkan. Contoh investasi risiko kecil yang bisa dilakukan adalah ikut skema urun dana franchise yang diadakan platform securities crowdfunding Bizhare

 

Hanya dengan menyisihkan uang minimal Rp1 juta, Anda sudah bisa memiliki franchise impian di seluruh Indonesia. Penasaran? Anda bisa membaca panduan berinvestasinya di bawah ini.

 

Baca Juga: Panduan Berinvestasi di Bizhare

 

  1. Sisihkan untuk Zakat

 

Sebagai umat Muslim, membayar zakat merupakan kewajiban yang harus dipenuhi. Oleh karena itu, sebaiknya Anda menyisihkan sebagian uang THR untuk membayar zakat di bulan Ramadan ini.

 

Dengan melaksanakan pembayaran zakat, Anda dapat membantu memperbaiki kualitas hidup orang-orang yang membutuhkan. Tak hanya itu, membayar zakat mampu menyucikan diri para pengikut-Nya, khususnya di bulan penuh berkah ini.

 

  1. Alokasikan untuk Membayar Utang

 

Jika Anda memiliki utang, sebaiknya uang THR juga dialokasikan untuk membayarnya. Utang yang belum terbayar dapat menimbulkan beban pikiran dan bahkan masalah yang lebih besar di masa depan.

 

Tak hanya itu, utang yang telat bayar akan menimbulkan bunga yang banyak. Takutnya, bunga ini bisa membengkak dan membuat Anda makin tidak bisa membayarnya dengan tuntas.

 

  1. Berbagi dengan yang Membutuhkan

 

Selain zakat, Anda juga dapat menggunakan sebagian uang THR untuk bersedekah alias berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan. Bantuan ini dapat berupa takjil atau makanan buka puasa. 

 

Selain itu, Anda juga bisa menyumbangkan uang THR ke lembaga atau organisasi yang memiliki program sosial. Sebagai catatan, bijaklah untuk memilih orang atau lembaga yang hendak dibantu.

 

  1. Beri THR kepada Keponakan, Anak, dan Cucu

 

Bagi yang sudah memiliki keponakan, anak, atau cucu, memberikan sebagian dari uang THR kepada mereka bisa menjadi pilihan yang tepat. Selain bisa membuat mereka senang, memberikan uang THR kepada keluarga dekat juga bisa menjadi cara untuk mempererat hubungan keluarga.

 

Namun, dalam memberikan uang THR kepada keluarga dekat, Anda juga harus bijak dan tidak terlalu memberikan jumlah yang terlalu besar. Sebaiknya, kita memberikan uang THR sesuai dengan kemampuan dan tetap menjaga keseimbangan keuangan.

 

  1. Sisihkan untuk Dana Darurat

 

Selalu ada kemungkinan hal-hal yang tidak terduga terjadi di masa depan. Oleh karena itu, sebagian uang THR juga bisa disisihkan untuk membentuk dana darurat. Dana darurat bisa berguna untuk mengatasi situasi yang memerlukan biaya yang cukup besar, seperti kecelakaan atau sakit.

 

Sebaiknya, kita menempatkan dana darurat tersebut pada tabungan yang mudah diambil namun tetap memberikan bunga yang cukup besar. Pilihlah tabungan yang menawarkan suku bunga tinggi namun tidak memberikan biaya administrasi yang terlalu besar.

 

  1. Beri THR untuk Karyawan atau Asisten Rumah Tangga

 

Bagi yang memiliki karyawan atau asisten rumah tangga, memberikan uang THR menjadi kewajiban mutlak. Apalagi sebagai atasan, Anda harus memberikan uang THR sesuai dengan peraturan yang berlaku, tentunya menyesuaikan juga dengan kemampuan diri sebagai pengusaha atau majikan.

 

Maka, saat memberikan THR kepada mereka, beri penjelasan yang jelas mengenai jumlah uang yang diberikan. Berikan juga waktu pemberian uang THR tersebut. Kalau bisa, berikan THR maksimal 7 hari sebelum hari raya, sesuai Permenaker.

 

Baca Juga: Apa Itu Uang THR dan Bagaimana Cara Menghitungnya?

 

  1. Buat Asuransi

 

Asuransi menjadi salah satu cara untuk mengatasi risiko yang mungkin terjadi di masa depan. Sebagian uang THR juga bisa disisihkan untuk membayar premi asuransi. Dengan memiliki asuransi, Anda akan merasa lebih tenang dan terlindungi dari risiko yang mungkin terjadi di masa depan.

 

Sebelum memilih asuransi, pastikan untuk membaca dan memahami ketentuan dan manfaat yang akan Anda dapatkan darinya. Selalu pertimbangkan biaya premi dan manfaat yang akan diberikan, sehingga Anda tidak merasa terbebani dalam membayar premi setiap bulannya.

 

Baca Juga: Polis Asuransi: Pengertian, Fungsi, dan Contohnya

 

  1.  Rencanakan Pengeluaran Lebaran Tahun Depan

 

Sebagai tambahan dari tips mengelola uang THR, Anda juga bisa merencanakan pengeluaran lebaran di tahun depan. Hal ini dapat membantu Anda dalam menghemat pengeluaran serta mengurangi stres saat menjelang Lebaran.

 

Nantinya, Anda dapat membuat daftar pengeluaran yang diperlukan untuk merayakan lebaran, mulai dari baju baru, makanan, dan dekorasi rumah. Dengan membuat daftar tersebut, Anda dapat memperkirakan biaya yang dibutuhkan dan mulai mengumpulkan uang dari sekarang.

 

Selain itu, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk menabung atau berinvestasi untuk mempersiapkan kebutuhan lebaran tahun depan. Hal ini akan membantu Anda dalam mengelola keuangan dengan lebih bijak dan merencanakan masa depan dengan lebih baik.

 

Baca Juga: 7 Cara Mengatur Keuangan Pribadi dengan Efektif

 

Akhir kata, harus diakui tidak sedikit orang yang mengalami kebingungan dalam mengatur dan mengelola uang THR. Harapannya, dengan mengikuti tips dan trik yang sudah Bizhare tulis di atas, Anda bisa lebih bijak dalam mengatur THR agar tidak cepat habis. 

1344 Reads
Author: Diptyarsa Janardana
232 Suka