28 April 2023
3 menit baca

Obligasi Syariah: Investasi Halal yang Menguntungkan

3 menit baca

 

Obligasi syariah merupakan bentuk investasi halal yang semakin populer di Indonesia. Selain didasarkan pada prinsip-prinsip syariah, obligasi syariah atau sukuk menawarkan imbal hasil yang lebih besar dan stabil dibanding instrumen keuangan lainnya. Berikut ulasan selengkapnya!

 

Pengertian Obligasi Syariah

 

Obligasi syariah atau sukuk adalah instrumen keuangan yang diterbitkan oleh perusahaan atau lembaga keuangan untuk memperoleh dana dari investor. Obligasi syariah didasarkan pada prinsip-prinsip syariah dan mematuhi hukum Islam. 

 

Secara garis besar, obligasi syariah serupa dengan obligasi konvensional dalam hal tujuan dan cara kerjanya. Meskipun begitu, perbedaannya terletak pada struktur dan mekanisme hukum yang digunakan dalam pengembangannya. Baca artikel di bawah untuk mengetahui info lebih lanjut.

 

Baca Juga: Apa itu Sukuk: Pengertian, Jenis, dan Cara Membelinya

 

Bagaimana Obligasi Syariah Bekerja?

 

Obligasi syariah bekerja dengan cara yang sama dengan obligasi konvensional. Namun, dalam obligasi syariah, tidak ada konsep riba atau bunga yang dikenakan pada investor. 

 

Sebagai gantinya, investor diberikan imbal hasil yang disebut dengan “bagi hasil” (profit sharing) dari keuntungan yang dihasilkan oleh proyek atau usaha yang didanai dengan obligasi syariah tersebut. 

 

Obligasi syariah juga melibatkan penggunaan aset yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah dan tidak melanggar hukum Islam.

 

Jenis Obligasi Syariah

 

Ada beberapa jenis obligasi syariah yang dapat diterbitkan, yaitu:

 

  • Sukuk Ijarah

Sukuk ijarah adalah surat utang yang diterbitkan untuk membiayai proyek infrastruktur seperti jalan tol, bandara, dan gedung-gedung pemerintah. Pada jenis obligasi ini, investor mendapatkan keuntungan dari hasil sewa atau penggunaan proyek tersebut.

 

  • Sukuk Mudharabah

Sukuk mudharabah adalah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan dengan menggunakan prinsip mudharabah. Pada jenis obligasi ini, investor bertindak sebagai pemilik dana yang menyediakan modal untuk perusahaan. Perusahaan bertindak sebagai pengelola modal dan mengelolanya untuk mencari keuntungan. Keuntungan yang diperoleh kemudian dibagi antara investor dan perusahaan.

 

  • Sukuk Musyarakah

Sukuk musyarakah adalah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan dengan menggunakan prinsip musyarakah. Pada jenis obligasi ini, investor dan perusahaan bekerja sama dalam membiayai suatu proyek. Nantinya, keuntungan yang diperoleh dibagi sama rata antara investor dan perusahaan.

 

Baca Juga: Akad Sukuk, Pentingnya Memahami Kontrak Investasi Islami

 

Manfaat Obligasi Syariah

 

Obligasi syariah memiliki berbagai macam manfaat yang jauh lebih besar dibandingkan instrumen keuangan lain. Berikut ulasannya!

 

  • Memenuhi Kebutuhan Dana

Dalam membiayai proyek atau investasi, perusahaan atau pemerintah membutuhkan dana yang cukup besar. Dengan menerbitkan obligasi syariah, perusahaan atau pemerintah dapat memenuhi kebutuhan dana tersebut.

 

  • Dapat Diterbitkan Dalam Berbagai Mata Uang

Obligasi syariah dapat diterbitkan dalam berbagai mata uang seperti Dollar Amerika, Euro, Yen Jepang, dan lain-lain. Hal ini membuat investor dari seluruh dunia dapat berinvestasi dalam obligasi syariah.

 

  • Memberikan Keuntungan yang Sesuai Dengan Prinsip Syariah

Keuntungan yang diberikan pada obligasi syariah sesuai dengan prinsip syariah, yaitu tidak ada unsur riba dan mewujudkan keadilan dalam pembagian keuntungan.

 

Keuntungan Obligasi Syariah

 

Ada berbagai macam keuntungan dari obligasi syariah. Berikut penjelasan selengkapnya!

 

  • Potensi Keuntungan Yang Tinggi

Obligasi syariah memberikan potensi keuntungan yang tinggi bagi investor. Hal ini dikarenakan obligasi syariah diterbitkan untuk membiayai proyek-proyek yang memiliki potensi keuntungan yang besar.

 

  • Risiko Yang Rendah

Obligasi syariah memiliki risiko yang rendah karena diterbitkan dengan jangka waktu yang lebih pendek. Meskipun begitu, Anda harus tetap berhati-hati dengan risiko yang muncul sekecil apapun.

 

  • Dapat Diperjualbelikan di Pasar Modal

Obligasi syariah dapat diperjualbelikan di pasar modal. Hal ini memberikan fleksibilitas bagi investor untuk membeli dan menjual obligasi syariah sesuai dengan kebutuhan mereka.

 

  • Memberikan Dampak Sosial dan Ekonomi Positif

Obligasi syariah juga memberikan dampak sosial dan ekonomi positif, terutama bagi masyarakat Muslim. Dengan membeli obligasi syariah, investor turut mendukung pembangunan proyek-proyek yang sesuai dengan prinsip syariah.

 

Bagaimana Karakteristik Obligasi Syariah?

 

Obligasi syariah memiliki beberapa karakteristik yang membedakannya dengan instrumen keuangan lainnya, yaitu:

 

  • Menggunakan Prinsip Syariah

Obligasi syariah diterbitkan dengan menggunakan prinsip syariah, seperti tidak adanya unsur riba dan mewujudkan keadilan dalam pembagian keuntungan.

 

  • Memiliki Struktur yang Kompleks

Struktur obligasi syariah lebih kompleks dibandingkan dengan obligasi konvensional. Hal ini dikarenakan obligasi syariah harus memenuhi prinsip syariah dalam segala aspek, termasuk dalam struktur dan mekanisme pembayaran.

 

  • Memiliki Dampak Sosial dan Ekonomi yang Positif

Obligasi syariah memiliki dampak sosial dan ekonomi yang positif, karena diterbitkan untuk membiayai proyek-proyek yang sesuai dengan prinsip syariah dan memberikan keuntungan bagi masyarakat Muslim.

 

  • Dapat Diperjualbelikan di Pasar Modal

Obligasi syariah dapat diperjualbelikan di pasar modal, seperti halnya obligasi konvensional. Hal ini memberikan fleksibilitas bagi investor untuk membeli dan menjual obligasi syariah sesuai dengan kebutuhan mereka.

 

  • Memiliki Risiko dan Keuntungan yang Sesuai dengan Prinsip Syariah

Obligasi syariah memiliki risiko dan keuntungan yang sesuai dengan prinsip syariah. Risiko yang terkait dengan obligasi syariah lebih rendah dibandingkan dengan obligasi konvensional, karena obligasi syariah tidak mengandung unsur riba.

 

Baca Juga: Risiko Investasi Sukuk dan Cara Mitigasinya

 

Dari sini bisa disimpulkan bahwa obligasi syariah merupakan surat utang yang diterbitkan dengan menggunakan prinsip-prinsip syariah. Obligasi ini dapat digunakan untuk membiayai proyek-proyek yang sesuai dengan hukum syariah dan memberikan keuntungan kepada investor sesuai dengan prinsip syariah. 

 

Semoga setelah membaca artikel ini, Teman Bizharian jadi semakin memahami tentang obligasi syariah dan tertarik untuk berinvestasi instrumen keuangan tersebut.

3600 Reads
Author: Diptyarsa Janardana
470 Suka